Can People Change?
Picture by nalina | Pinterest
Dalam perjalanan hidup dan berproses, manusia dituntut untuk berubah. Berubah itu banyak alasan nih, ada yang karena masalah, orang lain, diri sendiri, atau malah karena spiritual? Pokoknya banyak deh. Namun seringkali, perubahan itu tidak bertahan lama, alias ya cuma sementara aja. Sering kan pasti kita liat orang yang berubah ya cuma sebulan atau ga dua bulan, iya kayak kuota pemerintah, xixixi.
Tanpa sadar, seringkali kita memaksakan seseorang untuk berubah, pernah ga? Coba dipikir lagi, deh. Kita cenderung memaksa seseorang -terutama orang yang kita sayang- agar sesuai dengan ekspetasi dan kemauan kita. Hasilnya? Berhasil gak? Rata-rata kayaknya gagal deh. Hmm .. sekalinya berhasil juga, ya paling cuma bentar aja. Iya apa iya? Berarti dapat disimpulkan, bahwa kita gak akan bisa merubah seseorang.
Terus, gimana caranya supaya kita bisa dapat merubah orang lain maupun diri sendiri? Jujur sih, gue pun belum tau caranya kalo untuk merubah orang lain. Tapi kita bisa kok buat menuntun mereka untuk tau dan mengerti hal-hal yang baik, sehingga bisa membantu mereka untuk berubah. Mau mereka dengarkan atau enggak, ya itu hak mereka. Kita bisa apa? Bisanya cuma support aja, itu udah sangat cukup banget.
Untuk kasus diri sendiri, ya yang pastinya harus dimulai dari niat dan kerelaan hati supaya mau berubah. Tergantung kitanya aja gimana, mau jadi orang bijak atau jadi orang bebal? Ya kalo bijak, kita bisa belajar dari pengalaman dan kesalahan orang lain, supaya kita ga jatuh di lubang yang sama. Ibaratnya mencegah sebelum menanggulangi lah gitu. Lain halnya kalo jadi orang bebal, udah jatuh, eh .. mending mau berubah, ini kagak sama sekali. Hasilnya? Ya jatuh lagi di lubang yang sama. Gak ada kapok-kapoknya jadi orang, heran.
Gini gaes, seseorang bisa berubah itu karena tiga hal. Pertama, karena keadaan yang memaksa, maksudnya ya karena masalah hidup yang dialami. Tapi biasanya nih, orang-orang yang berubah karena masalah itu, perubahannya cenderung sementara. Contohnya nih, lu mati-matian diet biar jadi body goals macam Jennie BLACKPINK, eh giliran udah tercapai, pola makannya balik lagi ke semula. Alhasil, body goalsnya hanya bertahan sementara, bye-bye body goals!
Kedua, berubah karena dijamah Sang Pencipta. Sering kan kita denger pengalaman seseorang yang berubah karena mendengar suara Pencipta? Nah itu. Orang-orang ini termasuk tipe lucky sih menurut gue, karena ya berkesempatan diubahkan langsung sama Sang Pencipta. Kapan lagi kan? Hehehe. Kalo ini kayaknya ga usah dicontohin deh ya, pasti hampir pernah denger deh.
Dan yang terakhir, berubah karena paradigma. Dapet insight baru yang akhirnya mampu membuat kita memiliki niat buat berubah. Perubahan yang terjadi dari dalam diri, mantap kan. Nah, tapi walau udah dapet insight baru, kalo tanpa kemauan dan niat, gak bakalan bisa berubah. Kita harus punya tekad dan kemauan yang kuat buat berubah menjadi manusia yang lebih baik. Lalu konsisten, nah baru deh, kita bisa berubah.
Inget gaes, kita gak bisa menuntut orang lain untuk berubah. Sekeras apapun kita mencoba, kalo dasarnya orang tersebut gak punya kemauan berubah, ya gak bakal bisa lah. Ada baiknya, kita yang lebih dulu melakukan perubahan. Prosesnya emang sulit, apalagi untuk konsisten. Tapi percaya deh, kalo kita punya kemauan yang kuat, semuanya mungkin banget terjadi kok. Semangat untuk beubah menjadi manusia yang lebih baik.
Matahari terbit di ufuk timurKemudian perlahan karam di sisi baratManusia hidup dan beradaptasiBerubah dan dinamis mengikuti zamanPengetahuan tak 'kan berhenti melajuDengan pengetahuan kita bertambah bijakMakin mudah memahami manusia lainAtau malah sebaliknya?Kita sangat bisa menilai orang lainTahu benar sisi baik dan buruknyaSangat ingin dia memperbaiki dirinyaBerharap dan sangat mengharapSenang bila dia mendengarkan kitaPerlahan mengubah dirinya demi kebaikanBangga dan bahagia diri kitaKarena seseorang telah berhasil kita ingatkanTetapi, tidak semua manusia seperti ituTitik jenuh sangat mungkin terlihatBosan dan kehilangan konsistensiTak temukkan alasan yang benar-benar kuatSesungguhnya...Alasan terkuat untuk berubahAdalah diri sendiriInisiasi jiwa dan karsa sendiriMemperbaiki diri sendiriKarena diri sendiriUntuk memperelok diriBelajar dari masa laluHanya kita yang bisaMerubah diri kitaMenjadi lebih kuat dan beraniMenghadapi dunia iniSemoga bumi dan raya mendukung kitaAmin
Comments
Post a Comment